Menempati Jabatan Inspektur Daerah, Bupati Kolaka Kukuhkan Kembali Mujahiddin

KOLAKA | Bupati Kolaka, Amri Jamaluddin melakukan pengmbilan sumpah/janji Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan Inspektur Daerah, yang digelar di Aula Gedung Inspektorat Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, Rabu (23/7/2025).

Kegiatan pengukuhan jabatan Inspektur daerah ini, dihadiri oleh sejumlah pejabat teras Pemda Kolaka, di antaranya Wakil Ketua II DPRD Kolaka Syaifullah Halik, Asisten II Setda Kabupaten Kolaka , H. Abbas, Kepala BKSDM Kolaka Ramli Sima, Kadis Pariwisata, Mirdan, Kepala Bapenda Kolaka Abdi Arif, serta Kepala Dinas Kependudukan dan Kadis Catatan Sipil Kabupaten Kolaka , Muh. Anas Yusuf yang sebagai saksi dalam pengambilan sumpah, dan Forkopimda Kolaka.

“Selamat kepada Pak Mujahidin yang baru saja dikukuhkan kembali sebagai Inspektur Daerah Kolaka, dalam Pengisian jabatan pratama ,” ungkapnya.

Amri menjelaskan , bahwa jabatan Mujahidin sebagai Inspektur Daerah, telah melewati masa lima tahun, sehingga perlu dikukuhkan kembali.

“Yang kita ketahui bersama, Pak Mujahidin ini sudah lima tahun lebih menjabat, sehingga hari ini harus dikukuhkan kembali. Dan ini berdasarkan rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KSN) agar beliau masih bisa menempati jabatan tersebut,” tambahnya.

Lanjut Bupati Kolaka ini menekankan pentingnya fungsi inspektorat dalam pembinaan dan pengawasan.

“Saya berpesan agar inspektorat dapat melakukan pembinaan kepada rekan-rekan SKPD. Jangan sampai ada kesan publik bahwa tidak ada yang dilakukan pembinaan atau malah terkesan melakukan pembiaran. Namun, jangan juga kita melakukan pembinaan dengan cara yang membuat ketakutan, ” katanya.

Menurutnya, inspektorat harus menjadi mandator pengawasan yang profesional.

“Saya berharap, sebagai mandatoring, inspektorat adalah dukungan penuh untuk melakukan profesionalisme. Kalau perlu, silakan evaluasi teman-teman auditor. Kewenangan itu saya berikan kepada inspektur Daerah untuk menyampaikan kepada say sebagai Bupati, agar dapat dipertimbangkan,” katanya.

Amri juga menegaskan pentingnya kaderisasi dalam kepemimpinan di inspektorat.

“Walau skopnya kecil, menurut saya pemimpin yang hebat adalah pemimpin yang menciptakan kader. Olehnya itu saya harap yang bisa menjadi inspektorat adalah orang dari dalam inspektorat itu sendiri, karena kalau dari luar , itu akan membutuhkan proses interaksi yang lebih lama, dalam menjalankan tugas ,” ujarnya.

Akhir sambutannya, Bupati Kolaka mengajak agar sinergi dan komunikasi antara inspektorat dan Kejaksaan semakin ditingkatkan, khususnya dalam pengawasan pengelolaan keuangan daerah. [ms/cr]

Related posts

content ini dideteksi chanelrakyat