Selain Isentif Tolea yang Naik, Paslon BERAMAL Programkan Hari Budaya Mekongga

H.Amri Jamaluddin,S.STP.,Msi bersama H.Husmaluddin ( Paslon Bupati dan Wakil Bupati Koalaka nomor urut satu) saat melakukan ziarah makam Raja Mekongga Sangia Nibandera sebagai ritual Meparamesi (Pamit) di Desa Tikonu.FOTO: cr

CHANELRAKYAT | Terkait kepedulian pada budaya Mekongga, Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kolaka nomor urut satu, Haji Amri Jamaluddin bersama Haji Husmaluddin dengan tagline BERAMAL, rupamya telah memprogramkan perayaan Hari Budaya Mekongga sebagai program Pemerintah Kabupaten Kolaka, pada tahun akan datang.

Program kebudayaan tersebut, dipaparkan oleh calon Bupati Haji Amri Jamaluddin, didepan ratusan masyarakat Desa Tikonu Kecamatan Wundulako, di pendopo makam sangia Nibandera, usai melakukan tradisi Meparamesi (pamit) ziarah makam Raja Mekongga sangia Nibandera , Jumat (11/10/2024).

Didampingi oleh Haji Husmaluddin, Haji Amri Jamaluddin menjelaskan, bahawa meski selama ini pawai budaya sering dilakukan setiap tahun saat perayaan Hari Ulang Tahun Kabupaten Kolaka, namun hal tersebut belum cukup untuk memperkenalkan lebih luas khususnya Budaya Wonua Sorume di kancah Nasional maupun internasional.

“Dalam program Beramal ini, kita akan fokus terkait soal Budaya kita, dan sebagai generasi mekongga, kita harus serius menyikapi ini, olehnya itu program ini saya sampikan ditempat yang sakral ini, dan apa yang saya sampaikan ini, insyaallah didengar oleh leluhur kita, olehnya itu jika paslon Beramal diberikan mandat, ditahun akan datang, perayaan HUT Kolaka akan terpisah dengan Hari Budaya Mekongga,” ungkap calon Bupati Kolaka, jebolan alumni STPDN itu.

Cabup Kolaka nomor urut satu ini mengatakan, bahwa terkait program Budaya mekongga, dirinya akan mengajak Tokoh adat Mekongga bersama tonomotuo (Orang Tua) duduk bersama, untuk memastikan dan menentukan perayaan Hari Budaya Mekongga tersebut.

Tidak hanya itu, masih terkait program budaya, selain akan mengucurkan bantuan oprasional sebesar Rp 40 juta pertahun untuk organsisasi adat khususnya organisasi Tamalaki, paslon Beramal juga akan menambahkan dana isentif khususnya Tolea adat .

“Jika para Tolea kita selama ini hanya menerima dana isetif sebesar Rp 1 Juta perbulan, maka insyaAllah dalam visi misi atau program BERAMAL, di tahun akan datang akan kita tambahkan menjadi Rp 2 Juta perbulan untuk dana isentif Tolea adat di wonua sorume yang kita cinta ini ,” kata Haji Amri Jamaluddin. [ms/cr]

Related posts

content ini dideteksi chanelrakyat