Tingkatkan Pendapatan Masyarakat, KKN Angkatan XI USN Kolaka Gelar Pelatihan Pengolahan Rumput Laut

CHANELRAKYAT | Sebagai upaya mendapatkan nilai tambah dan meningkatkan pendapatan masyarakat, mahasiswa KKN Angkatan XI USN Kolaka menggelar pelatihan pengolahan rumput laut menjadi makanan di Desa Bungi, Kecamatan Mawasangka Timur Kabupaten Buton Tengah, Sabtu (7/9/2024). Kegiatan tersebut merupakan salah satu

Dosen Pembimbing Lapangan, Rahmawati Djunuda S. T., M.T menjelaskan, pelatihan pengolahan rumput laut menjadi makanan tersebut merupakan program unggulan mahasiswa KKN angkatan IX USN Kolaka dibawah bimbingannya. Masyarakat dilatih untuk mengolah rumput laut menjadi keripik dan bakso.

“Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat desa dalam mengolah rumput laut menjadi produk makanan yang bernilai jual tinggi,” ujar Rahmawati.

Sementara, koordinator KKN Desa Bungi Muhammad Yusran mengatakan, program tersebut sangatlah bermanfaat bagi masyarakat nelayan rumput laut.

“Jika harga jual rumput laut turun, mereka bisa mengolahnya menjadi makanan dan dipasarkan ke toko-toko terdekat seperti Andaba Mart dan Indomaret serta bisa dipasarkan secara online,” ujarnya

Ditempat yang sama, Kepala Desa Bungi Rahim, S.Pd mengungkapkan, bahwa pihaknya menyambut baik dan berterima kasih kepada mahasiswa KKN USN Kolaka karena telah mengadakan kegiatan tersebut.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Bungi. Dengan adanya pelatihan ini, masyarakat dapat membuka peluang usaha untuk meningkatkan ekonomi. Masyarakat sangat beruntung dan bersyukur karena bisa mendapatkan pengalaman dalam mengolah rumput laut tersebut,” ungkapnya.

Dalam kegiatan tersebut ditunjuk Ibu Salwiah selaku mitra pelaksana pengolahan rumput laut menjadi makanan. Dirinya merasa bersyukur dan berterima kasih karena dengan diadakannya pelatihan pengolahan rumput laut.

“Dengan pelatihan ini, saya bisa mengetahui dan mengenal bahwa rumput laut tidak hanya dijual dalam bentuk mentah, melainkan bisa diolah menjadi makanan yang siap dipasarkan, Insyaa Allah akan saya lanjutkan sebagai usaha yang nantinya akan menjadi khas desa Bungi,” ujarnya. [lis/cr]

Related posts

content ini dideteksi chanelrakyat